Minggu, 19 Maret 2017

LANSIA (Lanjut Usia)


Pengertian Lansia

Lansia adalah  tahap akhir perkembangan pada daur kehidupan manusia dan ditandai oleh gagalnya seorang untuk mempertahankan kesetimbangan kesehatan dan kondisi stres fisiologis nya. Lansia juga berkaitan dengan penurunan daya kemampuan untuk hidup dan kepekaan secara individual. Selain pengertian lansia secara umum diatas, terdapat juga beberapa pengertian lansia menurut para ahli.

Usia lanjut juga dapat dikatakan sebagai usia emas karena tidak semua orang dapat mencapai usia lanjut tersebut, maka jika seseorang telah berusia lanjut akan memerlukan tindakan keperawatan yang lebih, baik yang bersifat promotif maupun preventif, agar ia dapat menikmati masa usia emas serta menjadi usia lanjut yang berguna dan bahagia.

Selain pengertian tadi, ada juga beberapa pengertian lansia menurut para ahli. Berikut ini beberapa pengertian lansia menurut beberapa ahli:
  1. Pengertian Lansia Menurut Smith (1999): Lansia terbagi menjadi tiga, yaitu:young old (65-74 tahun); middle old (75-84 tahun); dan old old (lebih dari 85 tahun).
  2. Pengertian Lansia Menurut Setyonegoro: Lansia adalah orang yang berusia lebih dari 65 tahun. Selanjutnya terbagi ke dalam 70-75 tahun (young old); 75-80 tahun (old); dan lebih dari 80 tahun (very old).
  3. Pengertian Lansia Menurut UU No. 13 Tahun 1998: Lansia adalah seseorang yang mencapai usia 60 tahun ke atas.
  4. Pengertian Lansia Menurut WHO: Lansia adalah pria dan wanita yang telah mencapai usia 60-74 tahun.
  5. Pengertian Lansia Menurut Sumiati AM: Seseorang dikatakan masuk usia lansia jika usianya telah mencapai 65 tahun ke atas.

Gejala-gejala penyakit di usia lanjut 
  • Degenerasi/kerusakan penglihatan

Kerusakan penglihatan adalah salah satu masalah kesehatan paling umum yang mendera orang tua. Pada kasus degenerasi makula, terjadi kerusakan pada makula mata. Padahal makula berperan penting untuk menangkap dan mengirimkan gambar ke otak. Kondisi medis ini biasanya ditemukan pada lansia di atas 50 tahun.

  • Osteoporosis

Osteoporosis adalah salah satu masalah kesehatan utama yang dihadapi oleh para lansia. Osteopororsis terjadi ketika tulang menjadi sangat rapuh karena kepadatannya berkurang.

Seiring dengan menurunnya kepadatan tulang, risiko patah tulang akan semakin besar. Dan tahukah anda? Bahwa risiko osteoporosis lebih besar pada wanita yang telah mengalami menopause.

  • Glaukoma

Glaukoma adalah satu dari masalah-masalah kesehatan yang dialami oleh para lansia. Glaukoma disebabkan karena peningkatan tekanan zat cair di dalam bola mata. Peningkatan tekanan itu menyebabkan kerusakan saraf optik dan pada akhirnya dapat mengakibatkan kebutaan. 
  • Hilangnya pendengaran
Gangguan pendengaran merupakan masalah penting yang banyak dialami oleh para lansia. Bentuk paling umum dari gangguan pendengaran yang disebabkan usia tua adalah presbikusis. Untuk mengatasi gangguan penengaran, lansia membutuhkan alat bantu dengar. Karena kemampuan mereka untuk mendengar suara berfrekuensi tinggi semakin lemah dari waktu ke waktu. 
  • Gangguan kognitif
Gangguan kognitif akan menyebabkan hilangnya memori. Selain itu, kemampuan menghubungan satu hal dengan hal lain dan kemampuan berhitung akan semakin berkurang dari hari ke hari.
Orang yang terkena gangguan kognitif akan kebingungan jika melakukan lebih dari satu tugas. 
  • Alzheimer
Alzheimer adalah salah satu masalah serius yang dihadapi para lansia. Jika sekali terkena Alzheimer, kemampuan mengingat dan berpikir akan rusak. Gejala awal Alzheimer adalah kesulitan mengingat 
  • Artritis
Artritis adalah kondisi umum yang dialami hampir semua lansia. Artritis ditandai dengan nyeri sendi dan kelainan bentuk. Umumnya artritis menyerang jari, pinggul, lutut, pergelangan tangan, dan tulang belakang. 
  • Mengompol
Mengompol adalah salah satu masalah kesehatan yang cukup mengesalkan pada lansia. Biasanya wanita lebih rentan terkena kondisi ini karena kekuatan otot panggul mereka semakin berkurang. Tidak hanya wanita, pria pun rentan terkena kondisi ini bila menginjak lansia. Kondisi sering mengompol ini terutama terjadi pada pria yang mengalami pembesaran prostat. 
  • Sindrom terkait metabolisme tubuh
Obesitas dan isu lain yang mendera lansia pada umumnya disebabkan karena masalah metabolisme tubuh. Tidak hanya masalah itu, para lansia bisa terkena diabetes tipe 2, penyakit jantung, kanker, dan tekanan darah tinggi akibat sindrom metabolisme. 
  • Gangguan emosional
Masalah kesehatan pada orang tua tidak hanya terbatas pada fisik, tetapi juga pada kesehatan mental. Karena berbagai aspek sosial, lansia bisa mengalami gangguan kesehatan mental. Jika gangguan emosional terjadi, baik diri sendiri maupun keluarga tentu bisa merasa tidak nyaman. Untuk menghindari gangguan emosional, pastikan untuk selalu membagi atau mendiskusikan masalah dengan keluarga atau sahabat terdekat. Mereka akan memberi dorongan atau bantuan sehingga gangguan emosional tidak akan terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar